Komnas HAM Dukung TNI Polri Perkuat Pengamanan di Papua

 



JAKARTA - Dalam Rapim TNI Polri yang digelar beberapa hari lalu,Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Ahmad Taufan Damanik mensinyalir ada pihak- pihak yang justru melemahkan kekuatan TNI dan Polri dalam menjaga kedaulatan bangsa Indonesia. 


Komnas HAM tidak pernah setuju penarikan personil yang bertugas di Papua. 


"Bagaimana mungkin dipulangkan, orang ada masalah di sana," ujarnya pada Rapim  TNI-Polri 2021 yang di tayangkan melalui Chanel  YouTube Tribrata Humas Polri,Senin ( 15/2/21). 


Terkait kasus kekerasan yang terjadi dalam penanganan Papua,Komnas HAM mengakui kekerasan juga terjadi dilakukan dari OPM bahkan kadang-kadang sangat brutal. 


"Karena kita negara yang berdaulat tentu kalau ada kelompok tertentu bersenjata apalagi melakukan tindakan-tindakan melawan hukum mengganggu masyarakat, stabilitas politik, tentu itu kewajiban TNI- Polri untuk melakukan langkah efektif dan terukur, sesuai dengan standar hak asasi manusia" terang Ahmad Taufan Damanik. 


Oleh sebab itu, Ahmad menegaskan sebagai salah satu institusi yang melindungi HAM, TNI-Polri harus diperkuat. Karena banyak masyarakat yang mendapatkan serangan, seperti halnya aksi penyerangan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. 


"Jadi salah satu pelindung HAM itu TNI Polri, kalau TNI-Polri tidak mengambil peran,tentu masyarakat kita akan mengalami berbagai tindakan persekusi kekerasan dan lain-lain,"pungkas Ahmad. (*).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama