Personel Dit Pam Obvit Polda Kalsel Jalani Pemeriksaan Urine Mendadak



Kalsel - Dalam mencegah Penyalahgunaan Narkoba terhadap anggota Polri, Direktorat Pengamanan Objek Vital (Dit Pam Obvit) Polda Kalsel melaksanakan pemeriksaan urine mendadak, Senin (1/2/2021) pagi.


Sebanyak 82 orang personel menjalani tes urine dadakan yang berlangsung di Aula Bhayangkari Mathilda Batlayeri dipimpin langsung oleh Direktur Pam Obvit Polda Kalsel Kombes Pol Zulkifli Ismail, S.I.K. dengan pengawasan oleh personel Bid Propam Polda Kalsel.


Pemeriksaan urine tersebut guna mengantisipasi penyalahgunaan narkoba terhadap anggota Polri khususnya personel Dit Pam Obvit Polda Kalsel.


Direktur Pam Obvit Polda Kalsel Kombes Pol Zulkifli Ismail, S.I.K. mengungkapkan kegiatan ini merupakan kegiatan pemeriksaan personel bilamana menggunakan Narkotika dan obat- obatan lainnya dan akan ditindak bila terbukti.


“Dari hasil pemeriksaan secara mendadak, tidak ada anggota yang mengkonsumsi Narkoba atau bahan adiktif lainnya,” namun Direktur Pam Obvit berpesan kepada seluruh personel agar tetap menjaga profesionalisme sebagai pengayom, pelayan dan pelindung masyarakat yang harus memberi contoh baik.


Tes urine yang digelar ini juga sebagai menyikapi dari arahan Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. yakni setiap pimpinan di kesatuan harus dekat dengan anggota, memberikan arahan, dan pengawasan. Kalau sudah dijalankan, namun masih saja ada anggota yang terbukti menggunakan artinya sudah oknum.


"Pemimpin diharapkan dekat dengan anggota dan melakukan arahan. Tiap arahan Kapolri dan Kapolda juga direkam, lalu ditonton bareng,” tutur Dir Pam Obvit.


Namun, manakala sudah diarahkan tapi masih menggunakan, artinya itu oknum. Tentu sanksi akan diberikan. Kalau dimungkinkan diberhentikan, ya diberhentikan. Kalau masih bisa, ya diproses sesuai prosedur," tandasnya.


Usai pelaksanaan tes urine, Direktur Pam Obvit Polda Kalsel beserta seluruh anggota dalam kesempatan yang sama juga mendeklarasikan kesiapan Dit Pam Obvit Polda Kalsel Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama