Insiden Bom di Makassar, Kasat Binmas Polresta Jayapura Kota Gandeng Tokoh Agama Jaga Kamtibmas



Polresta Jayapura Kota - Sambangi para Tokoh Agama di Kota Jayapura, Kasat Binmas Polresta Jayapura Kota AKP Piter Kendek, S.Sos., M.M berikan Pembinaan dan Penyuluhan (Binluh) terkait bom bunuh diri yang terjadi di Makassar.

Kasat Binmas Polresta Jayapura Kota saat ditemui di ruang kerjanya (Senin 29/3 Siang) mengatakan bahwa benar pihaknya telah menyambangi para Tokoh Agama di Kota Jayapura guna memberikan binluh terkait insiden bom bunuh diri di pintu gerbang gereja katedral Makassar.

Kasat Binmas menuturkan, maksud dan tujuan dilaksanakan giat sambang kepada para tokoh agama yang berada di Kota Jayapura agar mereka (para tokoh agama) dapat memberikan pemahaman dan pencerahan kepada jemaatnya juga kepada masarakat untuk tidak melakukan hal-hal yang nantinya membuat situasi menjadi tidak kondusif di kota jayapura terkait kejadian bom bunuh diri di depan Gereja Katedral di kota Makassar.

"Tokoh agama yang kami sambangi yakni, Ketua Asosiasi Pendeta Indonesia (API) Pdt. J. Rahakbauw, S.Th, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Jayapura Pdt. Willem Itaar, S.Th., M.Th dan Ketua Klasis Port Numbay Pdt. Hein Carlos Mano, S.Th., M.Si," ucapnya.

Lanjutnya, dari kesemua tokoh agama yang disambangi telah sepakat dan siap mendukung aparat keamanan dalam menjaga Kamtibmas dengan tidak terpengaruh atas insiden bom bunuh diri yang terjadi di gereja katedral makassar.

"Ketua API Pdt. J. Rahakbauw, S.Th Menyampaikan bahwa pihaknya akan mengajak seluruh pendeta yang ada di kota Jayapura  agar tidak terpengaruh dan melakukan hal-hal yang negatif / merugikan kepentingan orang banyak terkait kejadian PEMBOMAN di depan Gereja Katedral di kota Makassar dan mempercayakan sepenuhnya kepada pihak keamanan dalam hal ini pihak Kepolisian, selanjutnya beliau juga menambahkan akan merangkul para kelompok pemuda gereja agar tidak terprovokasi," ungkap Kasat.

Sementara Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Jayapura Pdt. Willem Itaar, S.Th., M.Th juga menyampaikan yang intinya pihaknya akan mengajak para warga khususnya di kota jayapura agar tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang nantinya membuat situasi menjadi tidak kondusif oleh sebab itu beliau mengajak agar bersama-sama menjaga solidaritas antar umat beragama.

"Dan di lain tempat Ketua Klasis Port Numbay Pdt. Hein Carlos Mano, S.Th., M.Si Menyerukan kepada umat Kristiani di kota jayapura agar tidak mudah terprovokasi terkait persoalan kejadian bom bunuh diri di depan Gereja Katedral yang terjadi di kota Makassar dan mari bersama-sama menjaga dan menciptakan situasi kondusif di kota jayapura," ucap Kasat menjelaskan.

Dirinya juga menghimbau kepada seluruh warga Kota Jayapura agar tidak mudah terprovokasi dengan adanya insiden terkutuk tersebut, mati bersama kita jaga dan pelihara kerukunan hidup antar umat beragama yang aman dan damai di Kota Jayapura.(*)

Penulis : Subhan

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama